Hadis Motivasi Hidup, Kerja dan Belajar: Manusia Terbaik, Yang Memberi Manfaat Bagi Sesama
Artikel ini adalah bagian dari buku Membangkitkan Hidup dengan Mutiara Hadis Rasulullah Saw. Serial Motivasi Hadis Nabi.
Hadis Motivasi Hidup, Kerja dan Belajar: Manusia Terbaik, Yang Memberi Manfaat Bagi Sesama
عَنِ جابر رَضِيَ الله عَنْهُمَا قَالَ: قال رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِDari Jabir Radhiyallau ‘Anhuma, beliau bercerita bahwa, “Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda: ‘Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia’.” (HR. Abu Abdillah Al-Qadha’i).
Tak henti-hentinya Rasulullah Saw. untuk memotivasi umat manusia agar menjadi manusia yang bernilai luhur. Salah satu nilai luhur itu dibuktikan dengan prestasinya, mampu memberi manfaat kepada orang lain. Paling tidak kita memiliki akhlak yang baik sehingga karena kebaikannya, orang lain merasa senang. Lalu bagaimana cara kita agar bisa membawa manfaat? Tentu yang perlu dilakukan adalah terus-menerus belajar karena pengetahuan yang luas memberi jalan terang untuk mencapai manfaat. Dan yang tak kalah penting adalah berusaha untuk lebih peka terhadap lingkungan serta memberikan kontribusi nyata untuk mendedikasikan kemanfaatan.
Jangan sampai kita menjadi orang yang tidak mampu memberi manfaat, atau bahkan menjadi manusia yang berbuat buruk kepada orang lain. Itu adalah orang yang paling buruk, dan pasti ia akan banyak musuh dan cenderung dijauhi. Rasulullah Saw. pernah berdiri di hadapan beberapa orang, lalu beliau bersabda: “Maukah kalian aku beritahukan sebaik-baik dan seburuk-buruk orang dari kalian?” Mereka terdiam, dan Nabi bertanya seperti itu tiga kali, lalu ada seorang yang berkata: “Iya, kami mau wahai Rasulullah, beritahukanlah kepada kami sebaik-baik dan buruk-buruk kami,” Sebaik-baik kalian adalah orang yang bisa diharap kebaikannya dan bisa dihindari kejelekannya, dan sejelek-jelek kalian adalah orang yang tidak bisa diharap kebaikannya dan tidak bisa dihindari kejelekannya.” (HR. Tirmidzi).
Berilah pertolongan, permudahkan urusan dan hilangkan kesulitan, karena Allah selau bersama orang-orang yang senantiasa membantu mengatasi kebutuhan saudaranya. Rasulullah Saw. bersabda, “Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya. Janganlah menzhaliminya dan jangan membiarkannya (tidak membela dan menolongnya). Dan barangsiapa yang membantu kebutuhan saudaranya, maka Allah akan membantunya. Dan barangsiapa yang memberikan jalan keluar untuk kesulitan saudaranya, maka Allah akan memberikan jalan keluar bagi kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat. Dan barangsiapa yang menutupi aib seorang muslim, maka Allah akan tutupi aibnya pada hari kiamat.” (HR. Bukhari).[]