Kenapa baju operasi warna hijau atau Biru?
Tahukah Anda Mengapa Baju Operasi yang dipakai oleh dokter dan perawat Selalu berwarna Hijau Dan Biru?
Seperti diketahui selama operasi, dokter akan terus-menerus melihat darah. Selain itu, mereka menghabiskan waktu lama untuk fokus pada titik tertentu. Kedua hal ini meningkatkan kemungkinan dokter menghadapi ilusi optik karena warna merah.
Ilusi optik yang bisa terjadi selama operasi ini dapat menyebabkan bahaya besar. Mata bisa menjadi tidak peka terhadap apa yang dilihat dari waktu ke waktu.
Dalam hal ini, kemungkinan dokter membuat kesalahan meningkat secara eksponensial, dan bahkan kesalahan terkecil selama operasi dapat menyebabkan kematian.
Lalu apa hubungannya ini dengan warna hijau dan biru? Warna hijau dan biru adalah kebalikan dari warna merah pada skala warna.
Dengan demikian, baju operasi terus-menerus akan mampu memperingatkan mata, yang mungkin menjadi tidak sensitif terhadap warna merah karena darah, dengan warna hijau dan biru.
Dengan kata lain, warna hijau dan biru mampu mencegah hilangnya penglihatan menjadi merah dengan menyegarkan penglihatan mata.
Selain itu, mata menjadi lebih sensitif terhadap nada warna merah dan lebih mudah melihat perbedaan antara nuansa merah.
Hal ini telah dibuktikan dengan jelas oleh eksperimen ilmiah dan telah ditentukan bahwa variasi warna lain di lingkungan efektif dalam persepsi kita tentang warna.
Warna hijau dan biru pada baju operasi adalah ide yang sangat sukses untuk memakai warna hijau dan biru, yang merupakan kebalikan dari warna merah, selama proses pembedahan dimana warna merah lebih dominan.
Ini adalah ide yang sangat sukses untuk memakai warna hijau dan biru, yang merupakan kebalikan dari warna merah, selama proses pembedahan dimana warna merah melimpah.
ada penjelasan ilmiah untuk warna hijau gorden dan gaun ruang operasi.
Mencegah Ilusi Optik dengan Warna Hijau dan Biru
Alasan mengapa gaun ruang operasi dipilih hijau (terkadang biru) dijelaskan oleh efek ilusi optik. Ilusi optik biasanya terdiri dari kesalahan dalam persepsi visual kita.
Sebagai hasil dari pengujian, diketahui bahwa ketika kita melihat warna merah untuk waktu yang lama dan kemudian melihat warna lain, warna yang terlihat adalah hijau, dan dengan efek ini, gejala seperti pusing, mual atau ketidakmampuan untuk melihat. objek terlihat.
Mengingat beberapa operasi memakan waktu berjam-jam, ketika operator, yang terus-menerus melihat warna darah merah, mengangkat kepalanya (pada saat-saat seperti istirahat jangka pendek atau mengambil pisau bedah), dianggap tepat untuk menggunakan warna hijau di sampul dan kain agar tidak terlalu terpengaruh oleh gejala-gejala tersebut di atas dan memberikan kesempatan untuk bekerja lebih lama tanpa mengganggu jalannya operasi.