Bolehkah makan gorengan saat hamil?
Bolehkah makan gorengan saat hamil? Gorengan merupakan makanan yang terasa gurih dan menjadi makanan favorit segala umur. Namun Bolehkah makan gorengan saat hamil?
Bolehkah makan gorengan saat hamil?
Bolehkah makan gorengan saat hamil? Jawabannya adalah boleh saja makan gorengan saat hamil, namun dengan porsi yang sedang dan tak keseringan.
Menurut Dokter Kandungan dr. Ivander Ramon Utama F.MAS, Sp. OG, MSc, ibu hamil boleh saja mengonsumsi gorengan. Semua jenis makanan itu boleh buat perempuan hamil.
Namun yang perlu diperhatikan adalah jumlah dan kebiasaannya, karena jika terlalu sering dan makan gorengan bisa memicu penyakit seperti diabetes gestasional.
Kehamilan dan menyusui kemungkinan akan membuat Anda melihat lebih dekat makanan yang Anda makan. Kebutuhan nutrisi Anda bukan satu-satunya pertimbangan lagi — Anda juga harus makan untuk si kecil.
Ada sejumlah makanan khusus yang harus dihindari saat hamil, tetapi aturan praktis yang baik adalah menghindari makanan dengan “ekstra” di dalamnya saat hamil atau menyusui.
Ini bisa berupa apa saja yang mengandung tambahan gula dan lemak—seperti makanan penutup, permen, minuman ringan, dan minuman manis lainnya. Makanan yang digoreng, daging berlemak, dan keju tertentu juga harus dihindari jika memungkinkan.
Makanan Yang Harus Dihindari Saat Hamil
Berikut ini adalah beberapa jenis makanan yang harus dihindari saat hamil:
Makanan dengan Bahan Kimia
Bahan kimia yang ditemukan dalam makanan dan minuman ini harus dihindari saat hamil: 1,2
Alkohol
Dalam agama Islam, alkohol merupakan minuman yang diharamkan. Tidak ada jumlah alkohol yang aman yang dapat dikonsumsi selama kehamilan. Ini termasuk minuman keras, anggur, dan bir. Konsumsi alkohol dapat menyebabkan sejumlah masalah perkembangan dan dapat menyebabkan Sindrom Alkohol Janin.
Kafein
Kafein tidak hanya ditemukan dalam kopi dan teh—soda, cokelat, dan beberapa obat bebas juga dapat mengandung bahan kimia ini, jadi pastikan Anda memeriksa labelnya. Hingga secangkir kopi 12 ons kafein mungkin aman setiap hari, tetapi karena ada beberapa sumber kafein dalam makanan khas, alih-alih targetkan kurang dari 200 miligram setiap hari.
Merkuri
Hiu, mackerel, ikan todak, tilefish, dan beberapa ikan yang digunakan dalam sushi terkenal tinggi merkuri, yang telah dikaitkan dengan keterlambatan perkembangan dan kerusakan otak saat dikonsumsi saat hamil.